TEMPO.CO , Jakarta: Kementerian Perhubungan menyebut penumpang sembilan dari 13 bandara yang dikelola PT Angkasa Pura I telah melebihi kapasitas. »Jumlah penumpang Bandara Ngurah Rai, Bali, 42,01 persen melebihi kapasitas terminal,” kata Kepala Pusat Litbang Perhubungan Udara, Nyoman Suanda Santra kepada Tempo.
Kapasitas Bandara Ngurah Rai, Bali mencapai sembilan juta penumpang per tahun. Pada 2011, jumlah penumpang domestik dan internasional sudah mencapai 12,781 juta penumpang per tahun. Angka ini jelas sudah melebihi 42,01 persen kapasitas terminal penumpang domestik dan internasional.
Untuk mengatasi keterbatasan kapasitas, Angkasa Pura I mengembangkan terminal penumpang, kargo, appron, serta taxiway. Perseroan mulai merencanakan pembangunan bandara baru di wilayah utara Bali karena kapasitas pergerakan pesawat di Bandara Ngurah Rai sudah mendekati kejenuhan.
Bandara Juanda, Sidoarjo sama saja. Jumlah penumpangnya melebihi 236,29 persen dari kapasitas terminal penumpang domestik dan internasional. Kapasitas bandara tersebut 4,1 juta penumpang per tahun. Namun sepanjang 2011, ada 13,788 juta penumpang. Bandara ini pun melakukan pengembangan serupa dengan Bandara Ngurah Rai.
Kapasitas terminal penumpang domestik serta internasional Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar sebesar 6,2 juta penumpang per tahun. Namun pada 2011, tercatat ada 7,456 juta penumpang atau melebihi 20,2 persen dari kapasitas yang tersedia.
Penumpang Bandara Sepingan, Balikpapan pun sudah melampaui kapasitasnya. Jumlahnya telah melebihi 416 persen dari kapasitas yang ada. Bandara tersebut didesain untuk menampung 1,1 juta penumpang per tahun. Namun pada 2011, jumlah penumpang domestik dan internasional mencapai 5,681 juta orang.
Bandara Adisucipto, Yogyakarta termasuk bandara dengan penumpang yang melebihi kapasitas. Bandara berkapasitas 2,84 juta penumpang per tahun itu sudah menampung 5,68 juta penumpang pada 2011. Jumlah penumpang itu melebihi 106 persen kapasitas.
Jumlah penumpang di Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasih dilaporkan 201 persen lebih tinggi dari kapasitasnya, yaitu sebesar satu juta penumpang per tahun. Kementerian Perhubungan menyebut ada 3,01 juta penumpang per tahun pada 2011.
Bandara Ahmad Yani, Semarang, dengan kapasitas 666 ribu penumpang per tahun, terpaksa menampung 2,43 juta penumpang sepanjang 2011. Jumlah penumpang tersebut melebihi 265 kapasitas bandara. Jumlah penumpan di Bandara El Tari, Kupang dan Bandara Frans Kaisiepo, Biak, juga telah melebihi kapasitas yang ada. Jumlah penumpang Bandara El Tari telah melebihi 267 kapasitasnya sebesar 320 ribu penumpang per tahun. Pada 2011, ada 1,17 juta penumpang di bandara itu.
Sedangkan jumlah penumpang Bandara Frans Kaisiepo, Biak, telah mencapai 366 ribu penumpang sepanjang 2011. Jumlah penumpang tersebut melebihi 98 persen kapasitasnya sebanyak 185 ribu penumpang per tahun.
MARIA YUNIAR
Topik Terhangat
Penembakan Polisi | Edsus Sisca Yofie | Pencurian Artefak Museum | Jokowi Capres? | Miss World
Baca Edsus Sisca Yofie
Dokter Forensik Sisca Yofie Ragukan Kinerja Polisi
Pembunuh Sisca Yofie Ancam Bunuh Ayahnya Sendiri
Pembunuh Sisca Yofie Mengaku Pakai Narkoba
YOUR COMMENT
